Proyek Pembangunan Gedung RKB MAN IC dan Asrama Siswa Palangkaraya diduga Mangkrak.

oleh -264 Dilihat

WARTAPUBLIK.COM, Kalteng –  Sungguh menjadi pertanyaan besar, proyek  Pembangunan Gedung milik Kakanwil Kemenag yang ada di Jl. Dulin Kandang Palangkaraya Kalteng diduga Mangkrak, ada Apa?

Temuan dilapangan, menurut sumber informasi terpercaya, sebelum  adanya pembangunan proyek yang baru 2024 , pada tahun 2013 ada  2 ( dua) gedung bertingkat milik Depag Palangkaraya Mangkrak, terlihat tampak kusam seperti ditinggal penghuninya berpuluh puluh tahun lamanya.

Diketahui,  saat ini di area proyek tersebut ada  2  ( dua)  pekerjaan terbaru 2024 yaitu:  (1)  RKB MAN IC senilai Rp  3.157.500.000,00 ( Tiga Miliyar Seratus Lima Puluh  Tujuh Juta Lima Ratus Ribu Rupiah).penyedia penyedia CV.Gema Samudera Enggenering

Sedangkan  (2) Asrama Siswa Tipe 2 Senilai Rp 3.194.240.000.,00 ( Tiga Miliyar Seratus Sembilan Puluh Empat Juta Dua Ratus Empat Puluh Ribu Rupiah)

Masing masing sumber dana DIPA  NOMOR: SP DIPA –024.2.418762/2024 TANGGAL: 24 NOPEMBER 2023
dan SP DIPA-  025.04.2.418762/2024 terpantau berhenti.

Pantauan media ini , proyek andalan Kakanwil Kemenag Provinsi Kalteng  saat ini dalam kondisi stagnan alias berhenti.

Menurut pengakuan warga sekitar, pembangunan gedung tersebut masih menyisakan problem yang belum terselesaikan, bahkan pernah di demo oleh masyarakat.

” Betul Bang,  pembangunan gedung ini kami duga yang  pertama pemilik lahan belum di selesaikan atas ganti rugi, yang kedua gedung yang dahulu saja belum di selesaikan  dengan baik sudah membangun lagi ini kan aneh, sedangkan katanya dulu pembangunan gedung ini bukan disini tempatnya, ” ujar warga setempat yang meminta dirahasiakan namanya.

Menurut AB Salah satu warga Palangkaraya proyek MAN IC dan Gedung Asrama Siswa patut dicurigai, Pasalnya Kontraktornya  menurut informasi masih keluarga PPK.

Baca lagi :  Pesta Adat Dodol Bergema, PT Timah Dukung Pelestarian Tradisi Masyarakat Desa Penyampak 

” Diduga nama kontraktor isunya masih keluarga PPK Bang, ” kata AB.

Sementara itu, Kepala Kanwil Depag Palangkaraya Nurfahmi saat dikonfirmasi, Sabtu 28 Desember 2024 membenarkan tentang adanya pembangunan gedung yang hingga saat ini belum selesai.

” Betul  pak, saat ini pembangunan gedung tersebut belum selesai, yang lebih paham soal proyek tersebut PPK Pak, coba bapak tanyakan ke PPKnya Pak.” Ringkasnya.

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Kemenag  Palangkaraya Farisin saat dikonfirmasi melalui HP Seluler mengatakan bahwa, lokasi pembangunan gedung tersebut merupakan pemberian dari pemda dan sudah bersertifikat.

” Benar Pak memang tanah tersebut sudah bersertifikat,  pihak kami tidak berani membangun kalau tidak jelas pak. ” ungkapnya.

Ia juga mengatakan, kegiatan memang di berhentikan karena sempat ada demo oleh warga.

” Kami mempersilahkan pihak yang klaim tanah menggugat  ke pengadilan dalam  hal ini Pertanahan Nasional, o iya  pak, soal gedung dua  tahun 2013 mangkrak yang tadi bapak sebutkan itu PPKnya sudah meninggal dan sudah diperiksa BPK, ” tegas Farisin, Minggu (28/12/24).

Farisin menegaskan bahwa kegiatan pembangunan gedung tersebut seharusnya selesai akhir 31 Desember 2024.

” Pada intinya proyek sudah ini melewati proses prosedur melalui E- Katalog, “tutupnya.

Setelah dipublikasikan, awak media terus mencari sumber informasi  serta konfirmasi ke pihak lainnya.

( Tim Investigasi Nasional)

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *