WARTAPUBLIK.COM, Babel– DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menyetujui Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Babel akhir Tahun Anggaran 2024 dalam rapat paripurna istimewa yang digelar pada Kamis (17/04).
Ketua DPRD, Didit Sri Gusjaya saat memimpin rapat juga secara resmi mengesahkan rekomendasi-rekomendasi strategis yang telah disusun para anggota DPRD Babel sesuai keputusan DPRD Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Nomor 188.4-.-DPRD-2025.
“Disini memuat sejumlah catatan penting dan koreksi terhadap penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan desentralisasi, serta tugas-tugas pemerintahan daerah selama tahun 2024,” kata Didit di Pangkalpinang, Kamis.
Didit berharap rekomendasi ini dapat menjadi acuan bagi Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka belitung untuk melakukan perbaikan dan peningkatan kinerja di masa mendatang.
Salah satu fokus utama rekomendasi DPRD adalah bidang pemerintahan dan komunikasi, dimana para anggota dewan menyoroti perlunya revitalisasi peran Radio Republik Indonesia (RRI) di kawasan dan kota dengan peningkatan kualitas program, perluasan jangkauan siaran, serta pemanfaatan teknologi digital untuk memperluas diseminasi informasi kepada masyarakat.
Selain itu, DPRD Babel juga mendorong Pemerintah Provinsi (Pemprov) Babel untuk menciptakan inovasi dalam berbagai kegiatan guna meningkatkan efisiensi, kualitas layanan publik dan relevansi program dengan kebutuhan masyarakat.
“Aspek penting lainnya adalah filterisasi konten lokal yang sensitif di ranah digital, dengan penekanan pada pencegahan penyebaran konten yang tidak pantas, vulgar, atau berbahaya, termasuk isu-isu yang berpotensi memecah belah,” ujarnya.
Penguatan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) juga menjadi perhatian serius para anggota DPRD Babel yang menekankan perlunya upgrade dan peningkatan sistem secara berkelanjutan untuk mendukung transformasi digital pemerintah dan meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Dalam konteks promosi daerah, DPRD merekomendasikan kerjasama yang lebih intensif dengan daerah lain melalui berbagai strategi untuk menarik minat di sektor pariwisata, investasi dan peningkatan ekonomi daerah.
Sinergi yang lebih kuat antara Pemerintah Provinsi dan DPRD dalam menjaring program-program dari Kementerian atau Lembaga pusat yang berpotensi mendukung pembangunan daerah juga ditekankan.
“Untuk mendukung konsep smart city, DPRD Babel juga mendorong perluasan jaringan internet di seluruh kota di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Infrastruktur digital yang memadai dinilai krusial dalam mengintegrasikan berbagai sistem dan layanan publik,” ujarnya. (*)