WARTAPUBLIK.COM, PANGKALPINANG-Ratusan muslimah memadati Masjid Agung Kubah Timah, Senin (26/5/2025), untuk mengikuti Kajian Tematik Khusus Akhwat yang digelar Komunitas One Day One Juz (ODOJ) Kota Pangkalpinang. Kegiatan ini terlaksana atas kolaborasi dengan KISMIS Babel, Ma’had Tahfiz Quran Madinatunajjah, Khadijah Center Madani, dan Badan Pengelola Masjid Agung Kubah Timah.
Kajian bertema “Bagaimana Cara Menghadapi Musibah?” ini berlangsung dari pukul 13.00 hingga 14.30 WIB dan menghadirkan Ustadzah Samiyah, S.Th.I., sebagai narasumber.
Dalam ceramahnya, Ustadzah Samiyah menjelaskan bahwa musibah merupakan bagian dari ujian hidup seorang mukmin dan bisa menjadi jalan menuju surga apabila dihadapi dengan kesabaran dan kelapangan hati.
“Orang beriman tidak akan lepas dari ujian, karena dengan ujianlah Allah mengangkat derajat hamba-Nya. Musibah bisa menjadi tanda cinta dan sarana pembersih dosa,” ungkapnya.
Para peserta diajak untuk bermuhasabah dan memperdalam pemahaman terhadap makna bacaan sholat, memperbanyak tilawah dan tadabbur Al-Qur’an, serta menumbuhkan kepedulian sosial terhadap sesama.
“Tiga hal penting: dalami makna sholat, perbanyak tadabbur Al-Qur’an, dan bantu sesama yang sedang diuji. InsyaAllah, kita akan lebih kuat menghadapi musibah,” tambahnya.
Ketua ODOJ DPA Kota Pangkalpinang, Ketty Astari, menyampaikan apresiasinya atas antusiasme peserta dan keberhasilan pelaksanaan acara.
“Alhamdulillah, kajian ini mengingatkan kita bahwa musibah bukan tanda keburukan, melainkan bentuk cinta Allah. Semoga kegiatan ini menjadikan kita lebih siap menghadapi ujian hidup dengan sabar dan ilmu,” ujarnya.
Ketty juga menginformasikan bahwa kajian tematik seperti ini akan dilaksanakan secara rutin sebagai bagian dari program dakwah dan pembinaan spiritual muslimah di Pangkalpinang dan sekitarnya.
Acara ditutup dengan doa bersama, diiringi harapan agar ilmu yang diperoleh dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. ( *)
