Caption Foto : Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Pangkalpinang, Juhaini, mengikuti Rakor Donasi Namo Author secara virtual dari Smart Room Center Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Kamis (9/10/2025).
Editor : Haryani, C.IJ,, C.PW
Wartapublik.com, Pangkalpinang – Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Juhaini, mewakili Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Donasi Namo Author yang digelar oleh Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) secara virtual melalui Zoom Meeting, Kamis (9/10/2025).
Kegiatan yang diikuti dari Smart Room Center (SRC) Kantor Wali Kota Pangkalpinang ini membahas upaya peningkatan tata kelola dokumen digital di lingkungan pemerintah daerah. Rakor tersebut merupakan tindak lanjut dari hasil Forum Komunikasi Digital (Komdigi) yang menjadi bagian dari agenda Musyawarah Nasional (Munas) VII APEKSI Tahun 2025.
Dalam kegiatan ini, APEKSI bekerja sama dengan mitra teknologi asal Korea Selatan, ARA SOFT Co. Ltd, memperkenalkan Namo Author, sebuah platform yang dirancang untuk membantu pemerintah daerah membuat dokumen digital dalam format standar EPUB.
Aplikasi tersebut juga dilengkapi dengan Dabonda Viewer, reader pendukung yang memastikan dokumen dapat diakses dengan aman dan seragam di berbagai perangkat di seluruh instansi pemerintahan di Indonesia.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Juhaini, menyampaikan bahwa penerapan teknologi seperti Namo Author sejalan dengan visi Pangkalpinang sebagai kota cerdas (smart city).
“Partisipasi dalam rakor ini adalah wujud keseriusan Pemkot Pangkalpinang untuk terus berinovasi. Penggunaan dokumen digital format EPUB tidak hanya meningkatkan efisiensi dan keamanan data, tetapi juga mendukung gerakan ramah lingkungan dengan mengurangi penggunaan kertas,” ujar Juhaini.
Ia menambahkan, Pemkot Pangkalpinang akan melakukan kajian lebih mendalam terkait implementasi dan integrasi aplikasi Namo Author serta Dabonda Viewer ke dalam sistem tata kelola pemerintahan yang telah berjalan.
“Langkah ini diharapkan memperkuat infrastruktur digital kota, meningkatkan transparansi, serta mempercepat penyebaran informasi dan kebijakan pemerintah secara efektif dan aman. Pemkot Pangkalpinang berkomitmen untuk terus bersinergi melalui APEKSI demi mewujudkan pemerintahan yang modern dan responsif,” pungkasnya.
