Caption Foto : PT Timah Tbk membantu membangun rumah layak huni bagi Aling, warga Desa Padang Baru, Kabupaten Bangka Tengah, Kamis (16/10/25).
Editor : Haryani, C.IJ,, C.PW
Wartapublik.com, Bangka Tengah – PT Timah Tbk kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui program Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH). Kali ini, perusahaan membangun rumah layak huni untuk Aling, warga Desa Padang Baru, Kabupaten Bangka Tengah.
Program bantuan ini merupakan bagian dari tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) PT Timah Tbk dalam membantu masyarakat berpenghasilan rendah yang tinggal di wilayah operasional perusahaan.
Sebelum menerima bantuan, Aling dan keluarganya diketahui menempati rumah yang kondisinya hampir roboh dan membahayakan keselamatan mereka. Dengan keterbatasan ekonomi, keluarga ini terpaksa bertahan di rumah tersebut.
Kepala Desa Padang Baru, Amnah, membenarkan bahwa rumah Aling memang tidak layak huni dan berisiko runtuh. Ia juga menyebutkan bahwa Aling mengalami gangguan kejiwaan, sehingga kondisinya semakin memprihatinkan.
“Rumah Aling ini memang hampir roboh, kayu-kayunya sudah rapuh. Beliau mengalami gangguan kejiwaan dan kadang berteriak-teriak karena khawatir rumahnya ambruk,” kata Amnah, Kamis (16/10/2025).
Amnah menjelaskan, pihak desa sebenarnya telah mengusulkan bantuan perbaikan rumah tersebut kepada Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Perkimhub. Namun, karena keterbatasan anggaran, usulan itu belum dapat direalisasikan.
“Syukur alhamdulillah ada bantuan dari PT Timah Tbk, jadi rumah Aling bisa segera diperbaiki. Kami sebelumnya sudah mengajukan ke Pemkab, tapi karena anggaran terbatas, belum sempat tertangani,” ujarnya.
Ia pun mengapresiasi kepedulian PT Timah Tbk yang cepat merespons dan membantu warga Desa Padang Baru. Amnah berharap sinergi antara pemerintah desa dan perusahaan dapat terus berlanjut di masa mendatang.
“Kami berterima kasih kepada PT Timah Tbk atas kepeduliannya. Semoga perusahaan ini terus eksis dan semakin banyak memberikan manfaat sosial bagi masyarakat Bangka Belitung,” tutupnya.
Sumber : Humas PT. Timah Tbk