WARTAPUBLIK.COM, Bangka – Direktur PT Hartady Putra Bangka Dr.Deddy Hartady.HR.ST.,MM., MSi., PhD Calon Bupati Bangka, seorang Akademisi yang mempunyai Misi besar terhadap masyarakat Bangka rela datangkan alat pompa pasir (dredger ) dari Negara Cina untuk Revitalisasi Abrasi dan Normalisasi Muara Air Kantung lingkungan Nangnung dan nelayan II kelurahan Sungailiat kabupaten Bangka, Minggu (28/07/24).
Dr.Deddy Hartady. HR.ST.,MM., MSi., PhD bukan tipe seorang pemimpin mencla- mencle hobinya bikin kebijakan yang tidak jelas, omdo ( omong doang) atau omon- omon saja, akan tetapi sangat komitmen, hal itu dibuktikan dengan mendatangkan alat operasional pompa pasir dari Negara Cina dan saat ini masih dalam perjalanan menuju Indonesia ( Muara Air Kantung) .
” Intinya kita tunggu saja alat itu, sambil menunggu datang, tentu kita atur strategi terbaik, kuatkan organisasi, kuatkan koordinasi semua pihak lantaran kita tidak bisa kerja sendiri, minimal bentuk dulu susunan pengurus serta libatkan para nelayan bagaimana nanti bersama sama mewujudkan agar alur Muara Air Kantung berjalan lancar, ” jelasnya.
Saat disinggung soal rencana pencalonan dirinya Bupati Bangka, Ia tersenyum saja, bahkan menjawab santai karena dianggap mahar politik cukup mahal.
” Terus terang kini, masalah mahar politik cukup mahal ya saya pikir pikir dululah untuk nyalon, mending saya sementara ini hanya fokus membantu masyarakat nelayan dan menciptakan lapangan kerja, kalau pasir nanti berjalan lancar pasti PAD Pemkab Bangka meningkat, perekonomian akan kembali kemasyarakat lagi nantinya,” ujarnya.
Masih menurut Dr.Deddy Hartady. HR.ST.,MM., MSi., PhD pencalonan Kepala Daerah itu sakral, karena misi terbesarnya harus bisa mewujudkan daerah itu masyarakatnya makmur sejahtera, bukan cuma sekedar tampil, ada duit, bikin teori ini-itu yang lebih konyol menurut Dia, tahan hambur hambur duit untuk memilihnya, yang penting jadi dulu, sedangkan selama ini
masalah Muara Air Kantung saja berlarut larut belum teratasi dengan baik.
” Buktinya saat ini tidak ada satupun calon Bupati Bangka, yang mampu menyelesaikan dan mengangkat seluruh pasir yang ada dimuara tersebut, kasihan nelayan hanya diberikan harapan harapan maka dari itu, disini saya berharap dan meminta kesemua pihak untuk bersama sama mewujudkan cita-cita Almarhum H. Eko Maulana Ali Gubernur Kepulauan Bangka Belitung untuk mengembalikan kejayaan Muara Air Kantung menjadi pelabuhan tangguh bagi para nelayan yang dengan suasana air yang warna biru, ” terangnya.
Menurut keterangan Dr.Deddy Hardady, Alat isap pasir masih dalam perjalanan Diperkirakan sampai di Tanjung Priok pada tanggal 18 Agustus 2024 dan diperkirakan untuk sampai di site akhir
Bangka tanggal 28 Agustus 2024, tutupnya.
Sementara itu, Ketua Aliansi Masyarakat Anti Korupsi Bangka Belitung (AMAK BABEL) Hadi Susilo kepada media ini menyampaikan bahwa program yang bagus dari saudara Deddy Hartady didukung penuh.
” Disini AMAK BABEL, selain bersinergi, akan terus kawal proses pendalaman Alur Muara Air Kantung, tentu mengajak ke semua pihak menghormati langkah kami yang baik ini agar berjalan lancar, dikarena dalam waktu dekat pekerjaan tersebut akan segera dilaksanakan, hal itu dibuktikan oleh saudara Deddy Hartady dengan menunjukkan seluruh dokumen kelengkapan dan bukti Surat Pemberitahuan No.028/25/ VII/2024 Bahwa Submersible Dredger Slurry Pump milik Arena International Pte Ltd Singapore mendatangkan alat Isap pasir dari negara Cina ,” pungkasnya.
Penulis: Hary
