Caption Foto: Founder Studio Bangka Bedentum, Sardi (tengah), bersama CEO Rizky Ellesa dan tim panitia Festival “Tetiba Ikut Lomba” saat temu ramah di Kafe Komang, Kota Pangkalpinang, Rabu (22/10/2025). (Foto: Wartapublik.com)
Wartawan :Abi|Editor :Haryani,C.IJ,C.PW
WartaPublik.com, Pangkalpinang — Semangat memajukan dunia musik di Kepulauan Bangka Belitung terus digaungkan oleh komunitas Bangka Bedentum. Menjelang pelaksanaan Festival Band “Tetiba Ikut Lomba” yang akan digelar pada 21 November 2025 mendatang, jajaran panitia menggelar temu ramah di Kafe Komang, Kota Pangkalpinang, Rabu (22/10/2025).
Pertemuan tersebut dihadiri oleh pemilik Studio Bangka Bedentum, Sardi, serta CEO sekaligus sekretaris Festival, Rizky Ellesa, bersama sejumlah anggota tim kreatif yang mempersiapkan kegiatan akbar yang akan Guncang Bangka Belitung.
Founder sekaligus pemilik Studio Bangka Bedentum, Sardi, menjelaskan bahwa festival ini merupakan momentum penting untuk menggali dan menyalurkan bakat generasi muda di bidang musik.
“Ya, pada intinya kami ingin mengajak anak-anak pelajar untuk menyalurkan bakat musik ke arah yang positif. Dunia musik bukan sekadar hiburan, tetapi wadah ekspresi dan potensi besar yang bisa membawa nama daerah,” ungkap Sardi .
Sardi menuturkan, Studio Bangka Bedentum telah berdiri di Sungailiat sejak dua tahun lalu. Studio ini tidak hanya menjadi tempat latihan, tetapi juga fasilitas rekaman bagi musisi lokal yang ingin berkarya dan memperkenalkan musik mereka ke masyarakat luas.
“Saya sudah lama berkecimpung di dunia musik sejak masih di Jakarta. Karena itu, saya ingin menghadirkan wadah serupa di Bangka agar anak-anak muda bisa belajar, berkarya, dan berkembang,” tambahnya.
Menurut Sardi, dunia musik memiliki nilai seni yang tinggi serta mampu membentuk karakter generasi muda yang kreatif, disiplin, dan berjiwa kompetitif. Ia berharap festival ini dapat menjadi batu loncatan bagi lahirnya musisi-musisi potensial dari Bangka Belitung yang mampu bersaing di tingkat nasional.
Sementara itu, CEO sekaligus Sekretaris Rizky Ellesa, mengatakan bahwa pihaknya kini tengah mematangkan berbagai persiapan menjelang pelaksanaan lomba. Meski persiapan baru berjalan dua minggu, antusiasme peserta sudah mulai terasa dari berbagai daerah di Bangka Belitung.
“Persiapan kami baru dimulai dua minggu lalu, tapi semangat tim luar biasa. Festival ini akan digelar di Venue at Kopitam Batam, Batako – Sungailiat Bangka, mulai pagi hingga malam hari. Kami ingin menghadirkan suasana kompetisi yang seru, kreatif, dan menghibur,” ujarnya.
Festival ini akan diikuti oleh band pelajar tingkat SMP, SMA, dan mahasiswa se-Bangka Belitung, dengan penampilan bintang tamu dari musisi lokal dan nasional. Panitia berharap kegiatan ini menjadi ruang positif bagi anak muda menyalurkan energi kreatif sekaligus memperkuat ekosistem musik daerah.
Bangka Bedentum juga membuka kesempatan bagi pelajar, komunitas, dan sponsor lokal untuk terlibat dalam kegiatan tersebut. Selain menjadi ajang pencarian bakat, festival ini juga diharapkan berdampak ekonomi bagi pelaku UMKM dan sektor kreatif lokal.
“Kami ingin kegiatan ini bukan sekadar lomba musik, tetapi pergerakan kreatif yang menghidupkan ekonomi lokal dan mempererat komunitas seni di Bangka Belitung,” tutupnya.
