Caption Foto: PT TIMAH Tbk menyerahkan bantuan untuk pembangunan Rumah Duka Bakti Kasih kepada Pastor Raymond didampingi panitia pembangunan di Guest House PT TIMAH Mentok.
Editor : Haryani
Wartapublik.com, Bangka Barat — PT TIMAH Tbk kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung sarana keagamaan masyarakat dengan menyerahkan bantuan untuk pembangunan Rumah Duka Bakti Kasih di Kelurahan Menjelang, Kecamatan Mentok, Bangka Barat.
Rumah duka yang selama ini menjadi harapan umat Gereja Katolik Paroki Santa Perawan Maria Pelindung Para Pelaut tersebut dibangun secara swadaya dan kini memasuki tahap akhir penyelesaian.
Bantuan diserahkan oleh Division Head Processing and Refinery PT TIMAH Tbk, Sofian Simangunsong, kepada Pastor Raymond, didampingi Ketua Panitia Pembangunan Rumah Duka, Gunawan, di Guest House PT TIMAH Mentok, Rabu (10/12/2025).
Kebutuhan Mendesak Bagi Umat
Pastor Raymond mengatakan kehadiran rumah duka ini sangat dibutuhkan, terutama bagi umat yang tinggal jauh dari pusat kota dan tidak memiliki tempat untuk menyemayamkan jenazah.
“Rumah duka menyediakan tempat yang layak dan tenang untuk mengurus pemakaman secara profesional serta mendukung keluarga yang berduka. Ini kebutuhan penting agar penghormatan terakhir dapat berlangsung dengan baik,” ujarnya.
Ia menyebut selama ini banyak umat mengalami kesulitan karena tidak memiliki ruang untuk menyemayamkan jenazah sebelum proses pemakaman.
“Karena itu gereja berupaya menyediakan tempat bagi umat yang jauh dan tidak memiliki tempat tinggal di Mentok. Kami sangat bersyukur pembangunan rumah duka ini akhirnya terwujud,” tambahnya.
Pastor Raymond juga menyampaikan apresiasi kepada PT TIMAH Tbk atas dukungan yang diberikan.
“Kami berterima kasih kepada PT TIMAH Tbk. Semoga perusahaan ini dimudahkan dan terus sukses,” ujarnya.
Harapan Pembangunan Cepat Selesai
Ketua Panitia Pembangunan, Gunawan, mengatakan rencana pembangunan rumah duka ini telah muncul beberapa tahun lalu, namun sempat tertunda karena pandemi dan keterbatasan dana.
Dengan adanya dukungan dari PT TIMAH Tbk, ia optimistis pembangunan yang telah berjalan selama tiga bulan terakhir dapat segera rampung dan dimanfaatkan umat.












