“Disini kita semua berdialog dan berdiskusi satu sama lain tentang program strategis apa saja, yang tentunya tujuan kita bersama, dapat menunjang kemaslahatan masyarakat di Provinsi Babel,” ucapnya.
Lebih lanjut Ridwan mengatakan bahwa berdasarkan evaluasi yang dilakukan oleh Inspektorat Jendral Kementrian Dalam Negeri pada tahun 2022, Provinsi Babel mendapatkan beberapa prestasi.
“Saat ini kita memiliki predikat berkinerja baik berdasarkan indikator-indikator yang memiliki angka positif seperti realisasi pendapatan, tingkat inflasi, tingkat kemiskinan, stunting, dan tingkat pengangguran,” lanjutnya.
Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman, mendapatkan kesempatan untuk memaparkan arah kebijakan dan program-program strategi yang sudah disusun dan akan dilaksanakan di Kabupaten Bangka Tengah.
Saat ditemui, Algafry mengatakan bahwa rakor ini dapat dijadikan komitmen dalam menentukan program strategis yang akan dijalankan di daerah.
“Tentunya dengan rakor ini kita di daerah dapat menentukan isu-isu strategis yang akan kita laksanakan agar terjadi keselarasan dalam melaksanakan program antara Pemprov dan Pemerintah Daerah,” terang Algafry.
Bupati Bangka Tengah ini juga menyampaikan bahwa program strategis antara Pemprov Babel dan Pemkab Bangka Tengah sejauh ini berjalan dengan cukup baik dan tetap akan mendukung program-program strategis yang akan disepakati sebelumnya.
“Sejauh ini antara Pemprov dan Pemkab Bateng memiliki komunikasi yang cukup baik, ya, terkait pembangunan yang ada di Bangka Tengah. Kita tentu akan selalu mendukung program dari Pemprov untuk terus berkomitmen terhadap program strategis yang akan dijalankan di Bangka Tengah,” ungkap Algafry.
Kegiatan rakor ini ditutup dengan Penandatanganan Kesepakatan antara Pemprov Babel yang ditandatangani oleh Pj. Gubernur dan masing-masing Kepala Daerah se-Bangka Belitung.
*Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah