Caption Foto : Bea Cukai Pangkalpinang memfasilitasi tiga UMKM asal Bangka Belitung dalam business pitching bersama Atase Perdagangan Malaysia, sebagai upaya mendorong produk lokal menembus pasar ekspor, Rabu (1/10/25).
Penulis : Ary| Editor: Haryan, C.IJ,, C.PW
Wartapublik.com, Pangkalpinang – Bea Cukai Pangkalpinang terus memperkuat perannya dalam mendukung pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar mampu bersaing di pasar global. Salah satu langkah konkret diwujudkan melalui fasilitasi business pitching antara tiga UMKM asal Bangka Belitung dengan Atase Perdagangan Malaysia, Rabu (1/10/25).
Tiga UMKM yang mendapat kesempatan tersebut yakni Veni Bumbu dengan produk bumbu instan, PT Juragan Madu Bangka dengan produk madu khas Bangka, serta PT Selera Nusantara Nina yang mengunggulkan keripik cumi Nina.
Kepala Bea Cukai Pangkalpinang menyebutkan, kegiatan ini merupakan upaya nyata untuk membuka akses pasar ekspor dan memperluas jangkauan produk lokal Bangka Belitung di kancah internasional.
Widi Prayogo, owner PT Juragan Madu Bangka, mengaku momentum ini menjadi pengalaman berharga.
“Biasanya kami hanya bisa mengenalkan produk lewat email. Tapi kali ini, kami bisa bertemu langsung dengan buyer dan memperkenalkan produk secara tatap muka. Kesempatan ini sangat luar biasa,” ungkapnya.
Sementara itu, Arie, perwakilan PT Selera Nusantara Nina, menilai forum pitching semacam ini sangat efektif untuk mendekati pembeli.
“Momen seperti ini yang kami tunggu. Business pitching lebih efektif dibanding hanya mengandalkan pameran internasional. Harapannya, kegiatan seperti ini bisa berlanjut dan tidak hanya sekali,” ujarnya.
Dengan dukungan dari Bea Cukai, para pelaku UMKM optimistis produk-produk lokal Bangka Belitung mampu bersaing dengan produk sejenis di pasar global. Selain mendorong ekspor, langkah ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing sekaligus memperkuat citra Bangka Belitung di kancah internasional.