Tabligh Akbar di Desa Celuak ini mengundang KH. Ubaidillah Ahror dan KH. Imdadunnasihin yang merupakan pengasuh dari pondok pesantren Al Fatah, Temboro, Jawa Timur, untuk memberikan tausiyah.
Antusiasme masyarakat untuk mendengarkan tausiyah ini terlihat dari ramainya jamaah yang hadir. Tidak hanya dari Desa Celuak, namun cukup banyak jamaah yang hadir dari luar Desa Celuak.
Selaku Bupati Bateng, Algafry merasa bersyukur karena kegiatan keagamaan sering dilaksanakan di seluruh desa yang ada di Negeri Selawang Segantang ini.
“Alhamdulillah kalau di Bangka Tengah ini, kegiatan keagamaan cukup sering dilaksanakan. Ini tentu akan meningkatkan rasa religius di kalangan masyarakat kita,” ujar Algafry dalam sambutannya.
Pada kesempatan tersebut, Algafry juga menyampaikan apresiasinya kepada generasi muda yang masih mau hadir dalam mengikuti acara keagamaan seperti tabligh akbar.
“Saya malam ini juga sangat bangga, karena saya lihat cukup banyak anak-anak kita generasi muda yang hadir ikut dalam kegiatan ini. Saya menghimbau untuk adik-adik dan anak-anak semua jaga selalu keimanan dan ketakwaannya, agar nuansa Islami yang ada di Bangka Tengah tetap terus terjaga dan meningkat,” ucapnya.
Di akhir sambutan, Bupati Algafry berpesan kepada seluruh jamaah untuk selalu meramaikan masjid dengan mengadakan kegiatan keagamaan dan meramaikan masjid ketika memasuki waktu salat.
“Ramaikan masjid, makmurkan masjid, agar nuansa religius di tempat kita terus meningkat dan ini juga bisa menjadi benteng pertahanan diri masyarakat kita khususnya generasi muda dalam menghadapi perkembangan zaman,” pesannya.
Turut hadir dalam kegiatan tabligh akbar ini, Camat Simpang Katis, Kapolsek Simpang Katis, para alim ulama, dan tokoh masyarakat.
* Sumber: Diskominfosta Bangka Tengah