WARTAPUBLIK.COM, PANGKALPINANG — Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang nomor urut 3, Prof. Saparudin dan Cece Dessy Ayutrisna, menyerukan pentingnya menjaga Pilkada damai yang bukan hanya sebatas slogan, tetapi benar-benar diwujudkan dalam sikap dan tindakan seluruh peserta pemilu.
Hal ini disampaikan Prof. Udin saat menghadiri deklarasi damai Pilkada Ulang 2025 yang digelar di Taman Wilhelmina, Pangkalpinang, Kamis (24/7/2025), bersama para pasangan calon lainnya.
“Saya ingin menyampaikan bahwa Pilkada damai ini bukan sekadar slogan. Kami dari paslon nomor urut 3 ingin mengusung kampanye yang etis, menjunjung tinggi toleransi dan kebersamaan selama lebih kurang satu bulan masa kampanye ke depan,” kata Prof. Udin dalam sambutannya.
Ia juga mengapresiasi kepada seluruh penyelenggara dan pengawas pemilu, serta aparat penegak hukum yang telah bekerja menjaga kondusivitas menjelang Pilkada ulang di Kota Pangkalpinang.
“Kami sangat berterima kasih kepada KPU, Bawaslu, dan aparat penegak hukum yang turut serta mengawal agar Pilkada berjalan damai dan lancar,” imbuhnya.
Cece Dessy: Kami Hadir untuk Menjawab Panggilan Ibu-Ibu Kota Pangkalpinang
Di kesempatan yang sama, calon Wakil Wali Kota Cece Dessy turut menyampaikan pesan menyentuh, khususnya kepada para perempuan dan ibu rumah tangga di Pangkalpinang.
“Sebagai seorang ibu dan perempuan, saya memahami apa yang dibutuhkan ibu-ibu di kota ini. Dari urusan dapur, pendidikan anak, hingga ekonomi rumah tangga semuanya adalah bagian dari perjuangan. Maka saya bersama Prof. Udin hadir menjawab panggilan demokrasi ini,” ujar Cece Dessy.
( Hary- wartapublik. com)